Lokal  

Abang Ijo ‘Gerah’ Dikritik, Bagas: Jangan Baper, Buktikan Kinerja

Kolase Bagas dan Abang Ijo/Net.

Aktivis Bagas Pujo Dewadi membantah tudingan fitnah dari IJP Law Firm terkait kritiknya terhadap Wakil Bupati Purwakarta, Abang Ijo Hapidin. Bagas menegaskan kritiknya berbasis data media, bukan opini kosong.

Bagas juga tak terima dituding menyebar fitnah usai mengkritik Wakil Bupati Purwakarta itu. Bagas balik menyerang dengan menyebut kritiknya adalah “alarm” yang seharusnya membuat Abang Ijo berbenah, bukan malah defensif.

“Saya hanya merujuk berita online, bukan asal bicara,” kata Bagas, Senin (25/8/2025).

Kasus yang dikritik berdasarkan berita: Buruh PT Randu Lawang: Gaji 5 bulan belum dibayar, sidak Abang Ijo tak jelas hasilnya. Penipuan LPK Azumy: Warga tertipu Rp20 juta, mediasi Abang Ijo buntu. Pungli Calo: Calo pungli Rp500 ribu – Rp8 juta, Abang Ijo hanya menyoroti dan sejumlah laporan pungli lainnya.

Bagas menilai sidak Abang Ijo hanya pencitraan. “Noel jadikan sidak mesin uang, Abang Ijo mesin panggung. Sama-sama mengecewakan,” ujarnya.

Menjawab tuduhan fitnah, Bagas balik bertanya, “Kalau fitnah, bantah dulu beritanya, jangan suara yang mengutip.” Ia menegaskan kritik adalah kontrol sosial. “Yang saya sampaikan fakta media. Sebaiknya Abang Ijo jawab dengan data, bukan menuding,” tegasnya.

Bagas mendesak transparansi penanganan kasus. “Buruh sudah dibayar? Korban Azumy dapat keadilan? Calo diproses? Kalau belum, wajar publik kecewa,” katanya. “Jangan alergi kritik! Purwakarta butuh pemimpin transparan, bukan pemberi harapan palsu,” pungkas Bagas.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *