Demam sepak bola dan semangat kemerdekaan membara di Desa Kertasari, Kecamatan Bojong, Purwakarta! Dalam perayaan HUT RI ke-80, Karang Taruna Kertawibawa sukses menggelar turnamen sepak bola tahunan yang tak hanya menghibur, tetapi juga mempererat silaturahmi dan menggairahkan ekonomi lokal.
Lapangan PORKESA Desa Kertasari menjadi saksi bisu semangat kebersamaan dan kompetisi yang membuat perayaan kemerdekaan tahun ini begitu istimewa.
Sebanyak 13 klub, mewakili setiap RW di Desa Kertasari, beradu strategi dan kemampuan di lapangan. Lebih dari sekadar kompetisi, turnamen ini menjadi ajang unjuk kemampuan, kebersamaan, dan sportivitas warga.
Ketua Karang Taruna Kertawibawa Desa Kertasari, Ceceng Solehudin, menjelaskan bahwa tujuan utama adalah mempererat silaturahmi melalui olahraga dan memasyarakatkan olahraga itu sendiri.
Lebih dari Sekadar Olahraga: Menggairahkan Ekonomi Lokal:
Menurutnya, keberhasilan turnamen ini melampaui lapangan hijau. Lapangan PORKESA berubah menjadi pusat kegiatan ekonomi. “Para pedagang kaki lima berjejer, menjajakan beragam dagangan, dari makanan dan minuman hingga pernak-pernik. Keramaian ini memberikan peluang bagi warga untuk menambah penghasilan, menjadi dampak positif yang tak kalah penting,” kata Ceceng kepada awak media, Senin 21 Juli 2025.
Keberhasilan acara ini tak lepas dari dukungan berbagai pihak. Didampingi Ketua Panitia Ade Abdul Kohar, Ceceng Solehudin menyampaikan terima kasih kepada Kepala Desa Kertasari, BPD, LPM, LINMAS, Babinsa, dan Babinkamtibmas atas bantuan dan dukungannya. “Kerja sama yang solid menjadi kunci keberhasilan dalam menyelenggarakan event yang meriah dan bermanfaat bagi masyarakat,” kata Ceceng.
Turnamen sepak bola di Desa Kertasari menjadi bukti nyata bahwa semangat kemerdekaan dapat diwujudkan dalam berbagai bentuk, termasuk kegiatan positif yang mempersatukan dan memajukan masyarakat. Acara ini diharapkan bisa menggabungkan semangat olahraga, silaturahmi, dan peningkatan ekonomi lokal, menjadikannya perayaan kemerdekaan yang bermakna.
