taktis.co – Ketua Gerakan Masyarakat Perubahan Purwakarta (Gemppur), Ivan Kuntara mengaku siap untuk maju pada kontestasi Pemilihan Kepada Daerah (Pilkada) Purwakarta, Jawa Barat, pada Tahun 2024 mendatang.
Kesiapan itu ditunjukan Ivan Kuntara dengan terus bersosialisasi dan mendengarkan aspirasi masyrakat Purwakarta.
“Ya, insyallah Bismillah, jika Allah meridhoi kita inikan muslim wajib untuk berikhtiar tetunya Allah yang menentukan,” kata Ivan Kuntara, kepada PR Purwakarta, saat menghadiri acara reuni Alumni SMAN 25/1 Purwakarta angkatan 1969-1982, di Pendopo Pemda Purwakarta, pada Sabtu 18 November 2023.
Menurutnya, Purwakarta adalah kota yang sangat istimewa dan strategis, serta penuh dengan sumber daya yang kita bisa manfaatkan untuk kebaikan masyarakat banyak.
“Oleh karena itu perlu kepemimpinan yang kuat, perlu kepemimpinan yang cerdas dan berkarakter,” kata Ivan.
“Seperti diketahui Pilkada sekitar September atau Oktober 2024, kita masih berproses banyak bergerak dan bersosialisasi ketemu dengan banyak kalangan dalam rangka menyerap dan mendengar, suara dari masyarakat, karena pemimpin itu cerminan dari rakyat dan harus memajukan rakyat,” sambungnya.
Untuk maju dalam kontestasi Pilkada Purwakarta, Ivan sendiri belum bisa memastikan apakah melalui jalur independen atau partai politik.
“Sesuai dengan UU politik kita, kita tidak bisa menafikan bahwa jalur independen itu dimungkinkan. Tapi jalur partai politk itu lebih efektif dan efesien,” katanya.
Namun untuk mempermudah langkahnya, Ivan mengaku sudah berkomunikasi dengan beberapa partai politik di Purwakarta.
“Saya sudah berkomunikasi intens dengan banyak partai. Kurang lebih 6-7 partai, dan juga sudah berkomitmen untuk berkomunikasi dan bersinergi,” pungkasnya.
Sebagaimana diketahui, ada beberapa tokoh di Purwakarta yang terlihat siap untuk maju pada kontestasi Pilkada Purwakarta.
Diantaranya, Saepul Bahri Binzein yang mempopulerkan namanya dengan panggilan Om Zein. Om Zein dikenal luas sebagai pengusahan lokal di Purwakarta sejak zaman Dedi Mulyadi dua periode menjabat sebagai Bupati Purwakarta.
Keseriusan Om Zein untuk maju pada kontestasi Pilkada Purwakarta nampaknya tak Main-main. Diberbagai sudut wilayah Purwakarta terpampang Baligho-baligho yang bertuliskan ‘Meneruskan Kepemimpinan Dedi Muyadi’ dengan jargon ‘Ngurus Lembur Nata Kota’.
Lalu, ada Zaenal Arifin yang dulu pernah ikut kontestasi pada Pilkada 2018 melalui jalur independen berpasangan dengan Lutfi Bamala.
Hidayat yang kini menjabat anggota DPRD Purwakarta dari Partai PKB yang dengan gamblang menyatakan siap maju di Pilkada. Hidayat ini dikenal juga sebagai orang dekat Dedi Mulyadi, bahkan dia sering disebut sebagai “Pangeran Kancil”.
Sementara petahana Anne Ratna Mustika Bupati Purwakarta periode 2018-2023, nampaknya dia belum terlihat ingin maju kembali dalam kontestasi di Pilkada mendatang. Anne Ratna diketahui saat ini tengah mencalonkan sebagai calon legislatif (caleg) DPRD Provinsi Jawa Barat dari Partai Golkar. ***